EDARAN.ID – Nasi goreng adalah makanan yang sangat populer di Indonesia.
Hampir di seluruh penjuru nusantara, selalu ada nasi goreng.
Bahkan, tak jarang makanan ini menjadi menu sarapan bagi sebagian orang.
Nasi goreng menjadi menu sarapan, karena biasanya dibuat dari nasi yang tersisa semalam atau nasi yang sudah dingin.
Nasi dingin itu kemudian digoreng untuk meningkatkan selera makan.
Namun ternyata, nasi goreng bukan makanan asli Indonesia lho!
Dari berbagai sumber, nasi goreng disebutkan sudah ada sejak 4.000 tahun sebelum Masehi.
Makanan ini disebut berasal dari masyarakat Tionghoa yang datang ke Indonesia.
Salah satu resep pertama untuk membuat nasi goreng diklaim berasal dari Yangzhou di Provinsi Jiangsu.
Migrasi masyarakat Tionghoa yang menyebar di berbagai penjuru negeri membuat nasi goreng dengan cepat beredar.
Itulah kemudian yang diadaptasi oleh masyarakat dan mendapat sentuhan lokal berdasarkan selera di setiap daerah.
Nasi goreng adalah menu favorit dari Sang Proklamator Kemerdekaan, Bung Hatta.
Fakta ini tercantum dalam buku Sekitar Proklamasi yang terbit tahun 1981 lalu.
Selain itu, nasi goreng pernah juga mendapatkan sebutan makanan orang miskin.
Fakta ini ditemukan pada buku yang ditulis oleh Bruce King tahun 2013 lalu.
Ia mengungkapkan bahwa makanan ini banyak dikonsumsi petani China, yang berusaha mengolah nasi dingin yang dimiliki untuk dimakan kembali di hari berikutnya.***
