Jakarta, Edaran.ID – Bruno Mars bakal menggelar konser di Jakarta, Indonesia.
Konser penyanyi asal Amerika Serikat ini diagendakan berlangsung di Jakarta International Stadium (JIS), pada 13-14 September 2024 mendatang.
Namun, seruan boikot kini mulai banyak beredar.
Kontroversi ini bermula dari pernyataan Bruno Mars dalam konsernya di Tel Aviv, Israel tahun lalu.
Saat ini Bruno Mars menyampaikan rasa cintanya ke Israel.
Hal ini memicu reaksi yang kuat di Indonesia, mengingat situasi politik yang sedang berlangsung antara Israel dan Palestina saat ini.
Tagar “Boikot Bruno Mars” kini menjadi trending topik di platform media sosial.
Sejumlah netizen menyebut Bruno Mars sebagai “zionis” memicu diskusi hangat di antara penggemar di dunia maya.
Beberapa penggemar yang lama menantikan kehadiran sang penyanyi di Tanah Air mengungkapkan kebingungan mereka terhadap kemungkinan dampak dari seruan boikot ini.
Meskipun demikian, pihak promotor konser, PK Entertainment, belum memberikan komentar resmi terkait isu ini.
Para penggemar Hooligans, sebutan untuk penggemar setia Bruno Mars, juga terbagi antara kegembiraan akan konser yang akan datang dan kekhawatiran atas kontroversi yang menyertainya.
Sebelumnya, Bruno Mars pernah menuai kritik atas perubahan lirik dalam lagu “Marry You” yang menyebutkan Tel Aviv, yang dianggap oleh sebagian sebagai tindakan yang memihak dalam konteks politik global yang sensitif.***