Jakarta, Edaran.ID – Salah satu perusahaan lokal Indonesia yang sempat terimbas isu boikot produk Pro Israel adalah Mayora.
Produk-produk Mayora bahkan disebut terafiliasi dengan Israel.
Bahkan air Le Minerale yang diproduksi anak perusahaan Mayora, juga dituding memiliki kantor di Israel.
Beruntung isu tersebut dengan cepat ditepis oleh manajemen Mayora.
Mereka menegaskan jika Mayora 100 persen Indonesia.
Langkah Mayora dengan cepat mengimbangi isu miring tersebut nampaknya memberikan dampak penjualan yang lebih baik.
Melansir data Compas.id, Sabtu (29/6/2024), penjualan Mayora sudah mengalami peningkatan.
Di kategori makanan dan minuman, Mayora Group menjadi salah satu yang terbesar diuntungkan.
Mayora mengalami peningkatan penjualan sebesar 9 persen.
“Data ini menunjukkan bahwa konsumen yang mengikuti ajakan boikot cenderung mengalihkan preferensi mereka ke merek lokal yang tidak terafiliasi dengan Israel,” ungkap seorang analis Compas.id.
Data ini sekaligus membuktikan, jika gerakan boikot produk Pro Israel memberikan dampak yang signifikan.
Bukan hanya Mayora, Wings Group juga meraup cuan lebih dari gerakan ini.
Di kategori kesehatan, Wings Group menunjukkan peningkatan signifikan dengan lonjakan penjualan mencapai 28,9 persen.***