Daerah  

Bangun Pemimpin Masa Depan, KUA Ujung Bulu Gelar Kegiatan BRUS di SMK PEPABRI Bulukumba

Avatar
Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba, menggelar Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS), di ruang kelas SMK PEPABRI Bulukumba, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Caile, Rabu (14/8/2024). (hms/edaran.id)

EDARAN.ID – Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Ujung Bulu, Bulukumba, menggelar Bimbingan Remaja Usia Sekolah (BRUS), di ruang kelas SMK PEPABRI Bulukumba, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Caile, Rabu (14/8/2024).

Acara ini diawali dengan Penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) antara Kepala KUA Ujung Bulu dan Kepala SMK PEPABRI Bulukumba.

MoU ini mencakup pembinaan siswa dalam kegiatan keagamaan dan kemasyarakatan sebagai bagian dari program kerja sama yang lebih luas.

Kepala KUA Ujung Bulu, H. Muhammad Ansar Mahdy dalam sambutannya, menekankan pentingnya program BRUS sebagai salah satu inisiatif dari Menteri Agama.

BACA JUGA:  Pertumbuhan Ekonomi Bulukumba Naik Pasca Pandemi, Fahidin HDK: Pemerintah Cepat Move On

Program ini bertujuan untuk mengedukasi siswa agar fokus pada belajar dan mendapatkan ilmu sebanyak mungkin sebagai bekal untuk kehidupan keluarga, masyarakat, serta untuk masa depan kerja atau membuka lapangan pekerjaan.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMK PEPABRI Bulukumba, Bapak H. Syamsul Bahri, dalam pengantar kata, mengucapkan selamat datang dan terima kasih kepada tim KUA Ujung Bulu atas dukungan dan kegiatan ini.

Ia berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut dalam membina siswa di masa depan.

BACA JUGA:  Warga Bantaeng ini Nekat Mencuri di Bulukumba, Ancam Korban Pakai Gunting Ternyata Terekam CCTV

Kegiatan BRUS kali ini diikuti oleh 25 peserta didik yang diharapkan akan menjadi agen perubahan dalam usaha pencegahan pernikahan usia dini di bawah 19 tahun.

Penyuluh Agama KUA Kecamatan Ujung Bulu H. Patahuddin, mengungkapkan pentingnya prinsip-prinsip kesuksesan yang terdapat dalam kitab Taklim Muta’alim.

Yaitu kecerdasan, kemauan, bekal, guru, kesabaran, dan waktu yang cukup.

Asma Ramadhani, dalam penutup acara, menegaskan bahwa BRUS adalah inisiatif penting yang mendukung perkembangan holistik remaja usia sekolah.

Dengan berbagai program dan pendekatan yang ada, BRUS membantu remaja mengatasi berbagai tantangan, mengembangkan potensi diri, dan mempersiapkan masa depan yang lebih baik.

BACA JUGA:  Geledah Rumah Terduga Penyedia Website Phising di Maros, Humas Polda Sulsel: Ada Surat Perintah!

Dengan adanya BRUS, diharapkan para remaja dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan yang berkualitas dan penuh tanggung jawab.

Sekadar diketahui, kegiatan ini juga didukung oleh para penyuluh agama KUA Ujung Bulu, seperti Hj. Nuraeni, Hasidal, Takbir, A. Nirwana, Maulana Kadafi, serta kreator Reza Artanasia, S.Hi. (Hms)

Cek Berita dan Artikel Edaran.ID lainnya di Google News